Beberapa Tujuan Laporan Keuangan.
Analisis laporan keuangan bertujuan untuk mengetahui tingkat profitabilitas(keuntungan)dan tingkat resiko atau tingkat kesehatan suatu perusahaan.Untuk melakukan melakukan analisis tersebut diperlukan hal-hal sebagai berikut :
Analisis laporan keuangan bertujuan untuk mengetahui tingkat profitabilitas(keuntungan)dan tingkat resiko atau tingkat kesehatan suatu perusahaan.Untuk melakukan melakukan analisis tersebut diperlukan hal-hal sebagai berikut :
- Menentukan dengan jelas tujuan analisis.
- Memhami konsep-konsep dan prinsip-prinsip yang mendasari laporan keuangan dan rasio keuangan yang diturunkan dari laporan keuangan tersebut.
- Memahami kondisi perekonomian dan kondisi bisnis lain pada umumnya
Dan adapun analisis yang lain adalah :
1. Analisis kesehatan keuangan ditinjau dari karyawan
2. Pemerintah
3. Analisis internal
4. Analisis pesaing
5. Penilaian kerusakan
6. Kegiatan-kegiatan perusahaan.
Lingkungan Perusahaan
Factor kondisi perekonomian(faktor makro) merupakan salah satu faktor yang cukup mempengaruhi kegiatan perusahaan misalnya, GNP (gross national product), inflasi, tingkat bunga, tingkat pengangguran dan peraturan pemerintah.
Tujuan dan strategi perusahaan
Tujuan perusahaan tergantung pada misi perusahaan, dan non ekonomis. Yang bersifat ekonomi memperoleh laba. Strategi perusahaan yang diklasifikasikan dengan beberapa cara Strategi generic berupa : differensiasi, biaya rendah, dan focus.
Kegiatan investasi dan pendanaan
Investasi perusahaan tercermin dari aktiva perusahaan
Neraca Pada Sisi Debet
Aktiva lancar
Kas
Bank
Surat-surat berharga
Piutang Dagang
Persediaan
Aktiva tetap
Kendaraan
Tanah
Bangunan pabrik
Peralatan
Lain-lain aktiva tetap
Aktiva tetap
Kendaraan
Tanah
Bangunan pabrik
Peralatan
Lain-lain aktiva tetap
Pendanaannya
Neraca Pada Sisi Kredit
Hutang Jangka Pendek
Hutang dagang
Hutang jangka pendek
Hutang lainnya
Hutang Jangka Panjang Dan Modal
Hutang bank
Hutang jangka panjang
Modal, saham atau laba ditahan
Hutang Jangka Panjang Dan Modal
Hutang bank
Hutang jangka panjang
Modal, saham atau laba ditahan
Operasi
Kegiatan investasi dan pendanaan diatas lalu diterjemahkan kedalam kegiatan operasional peruhaan. Dan melalui kegiatan operasinal inilah perusahaan akan mencapai tujuan pokoknya.
Laporan Keuangan Yang Pokok
Neraca atau Rekening Riil > Kekayaan perushaan
Laporan Laba Rugi atau Rekening Nominal > Laporan aktivitas perusahaan
Laporan Aliran Kas > Aktivitas perusahaan yang dilakukan secara tunai
Laporan Keuangan Yang Pokok
Neraca atau Rekening Riil > Kekayaan perushaan
Laporan Laba Rugi atau Rekening Nominal > Laporan aktivitas perusahaan
Laporan Aliran Kas > Aktivitas perusahaan yang dilakukan secara tunai
Persamaan Rekening
Jenis Rekening Per+ Per- Saldo
Aktiva Debet Kredit Debet
Kewajiban Kredit Debet Kredit
Modal Kredit Debet Kredit
Pendapatan Kredit Debet Kredit
Biaya Debet Kredit Debet
Aktiva Debet Kredit Debet
Kewajiban Kredit Debet Kredit
Modal Kredit Debet Kredit
Pendapatan Kredit Debet Kredit
Biaya Debet Kredit Debet
Akuntansi dan Cabang-cabangnya
(1). Pengertian Akuntansi
Sebagai proses pengidentifikasian, pengukuran, pencatatan, dan pengkomunikasian informasi ekonomi yang bias dipakaiuntuk penilaian atau(judgment)dan pengambilan keputusan oleh pemakai informasi
(2). Cabang Akuntansi
Akuntansi Keuangan, adalah sistem pengakumulasian pemrosesan, dan pengkomunikasian yangdi desain untuk informasi, pengmbilan keputusan yang berkaitan dengan investasi dan kredit oleh pemakai eksternal, informasi akuntansi keuangan dikomunikasikan melalui laporan keuangan. Dan dibatasi oleh standar akuntansi keuangan.
Akuntansi Manajemen, adalah sistem pengakumulasian pemrosesan, dan pengkomunikasian yang didesain untuk informasi, pengambilan keputusan oleh pemakai internal.
Hubungan Antar laporan Keuangan.
Neraca awal dihasilkan pada awal periode, kemudian transaksi dan kejadianselama periode tertentu, dan mempengaruhi laporan rugi laba dan laporan aliran kas, dan selanjutnya kedua laporan tersebut akan berpengaruh terhadap neraca akhir suatu perusahaan.
(3) Isi Laporan Keuangan
(3) Isi Laporan Keuangan
(a) Neraca
1. Aktiva/Aset
Aktiva Lancar
Investasi jangka panjang
Bangunan, pabrik dan peralatan
Aktiva tidak berwujud
Aktiva lainnya
2. Hutang
Hutang lancar
Hutang jangka panjang
Hutang lainnya
3. Modal
Modal saham disetor
Saham nominal, Agio atau Capital surplus
Laba yang ditahan
Modal Lainnya
(b) Laporan Rugi Laba
1. Pendapatan operasional perusahaan
2. Penjualan (bersih)
3. H.P.P
4. Biaya Operasional
5. Pendapatan dan biaya lainnya
6. Biaya pajak yang berkaitan dengan operasi perusahaan
7. Laba bersih